KISARAN.CO.ID, – Anggota DPRD Jawa Barat, Rafael Situmorang mengapresiasi upaya pemerintah yang terus berupaya meningktkan indeks kualitas air (IKA) di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum. Rafael menilai, DAS Citarum merupakan nafas warga Kota Bandung yang memang harus dijaga sepanjang masa.
“Hari demi hari, peningkatan IKA di DAS Citarum mengalami peningkatan. Ini adalah upaya dari Pemerintah daerah yang harus diapresiasi,” kata Rafael Situmorang dalam keterangan tertulisnya dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia, yang diperingti pada 5 Juni 2024.
Ia menambahkan, berdasarkan laporan dari tim kerja DAS Citarum, saat ini skor IKA DAS Citarum sudah di angka 50,78 atau sudah masuk dalam tahap cemar ringan. Sebelum-sebelumnya, IKA DAS Citarum berada diangka 30 poin dan terbilang sebagai cemar berat.
“Bayangkan dalam dua tahun terakhir ada perubahan hingga 20 poin. Sungguh kerja-kerja yang luar biasa,” sebut politisi PDI Perjuangan tersebut.
Dengan begitu, Rafael mendukung target pemda Jawa Barat yang memasang target akan menembus skor 60 poin hingga Desember 2025 tahun depan. Bagi anggota Komisi 1 DPRD Jawa Barat tersebut, angka itu tentu bukan hal yang mustahil.
“Hanya butuh keseriusan dan kerja bersama dari semua pihak. Jika memang Bersatu padu, maka angka itu akan tercapai,” kata Rafael optimis.
Anggota Komisi 1 DPRD Jawa Barat ini memaparkan hal-hal kecil yang harus dibina dan disosialisasikan kepada Masyarakat. Seperti berupaya menghapuskan kebiasaan masyarakat agar tidak membuang sampah di aliran Sungai. Selain itu semua pihak harus melakukan edukasi agar rumah-tangga mengelola sampah dari rumah.
“Hal-hal sederhana seperti itu jika dilakukan secara konsisten akan berdampak besar kepada DAS Citarum. Pasalnya kita tidak akan pernah melihat bahkan mendengar adanya warga membuang sampah ke aliran Sungai,” ujar rafael.
“Ini dibutuhkan kerja sama semua pihak mulai dari RT, RW, kepala desa, camat, dan Forkopimcam bahu-membahu agar IKA Citarum menembus skor 60 poin,” imbuhnya.
Untuk diketahui, DAS Citarum membentang sepanjang puluhan kilometer dan melintas
13 kabupaten/kota di Jabar. Makanya, Rafael mendorong pemerintah daerah provinsi Jawa Barat memberi perhatian besar ke 13 daerah tersebut untuk lebih memperhatikan kualitas air DAS Citarum.(*)